Kau ingin lari?? Mau lari kemana lagi??

ketika kenyataan2 pahit menghiasi hidupmu,
Kau mengatakan ‘aku ingin lari saja’

Ketika harapan2mu semakin menjauh&menghilang ditelan waktu,
Kau mengatakan ‘aku ingin lari’

Ketika air matamu mengering&tak ada lagi tuk ditangisi,
Kau mengatakan ‘aku ingin lari’

Ketika disana ada sebuah kenangan pahit akan kebodohanmu,
Kau mengatakan ‘aku ingin lari,lati dari kota ini’

Ketika semua terasa hampa,
Ketika rasa sedih datang melanda,
Kau mengatakan ‘aku ingin lari’

Apakah kau ingin lari??
Mau lari kemana??

Maju, hadapi dan perbaiki!

Apakah kau masih ingin lari?
Larilah…
Pergilah…
Bukankah kau sudah melarikan diri?
Namun hatimu dan pikiranmu tak kan bisa lari…
Hanya jasadmu bukan…

Apakah kau ingin lari?
ditempat kau lari pun pasti ada masalah yg menanti…
Menanti tuk diselesaikan oleh org sepertimu…

Tak perlu kau lari!
Hadapi! Hayati! Nikmati!

*tuk diriku yg ingin lari, tuk saudaraku yg ingin lari, yuuk! Lari bersama2…^_^ ke syorgaNya tapi….*

Kamu bisa!
Kamu bisa!
Hanya perlu mengelola hati dan logika!
Tidak mudah tergoda dan terlena!
Bangun!
Bangun!
Hari baru telah tiba!
Dan lupakan semua…

Allah telah mengajarkanku…

ampuni aku ya Rabb…
yang baru mengerti ketika KAu mengajarkanku lewat kesalahan-kesalahanku…

ampuni aku ya Rabb…
yang terkadang punya keinginan tapi lupa dengan yang Maha Berkehendak yaitu diriMu…

ampuni aku ya Rabb…
yang mempunyai harapan tapi lupa tuk berharap padaMU…

ampuni aku ya Rabb…
yang mempunyai amanah tapi tidak sempurna melaksanakan amanahMU…

ampuni aku ya Rabb…
ketika ku lupa…

ampuni aku ya Rabb…
ketika mata hatiku buta…

ampuni aku ya Rabb…
ampuni aku ya Rabb…

jangan pernah Kau bosan mengajariku…
jangan pernah Kau tinggalkan aku…
jangan pernah…
jangan pernah…
ajarilah aku..
ajarilah aku..

thanks GOD atas semua karuniaMu….

tak ada kata, tak ada bahasa, hanya qolbu yang bicara…

Ya Rabb…
Begitu cepat waktu berlalu…
Entah aku meninggalkan sang waktu, atau waktu yang berlari meninggalkanku…

Rabbku…
Begitu banyak dosa-dosaku…
Sungguh ku tak pantas ke syurgaMU…
Namun aku pun tak sanggup ke nerakaMU
Ampunilah hambaMu ini…ya Rabb…
Kau Maha Pengasih, Maha Penyayang…

Ya Rabb…
Berkali-kali aku mengkhianatiMU…
Berkali-kali aku menjauh dariMU…
Namun Kau tak pernah membenciku…
nikmatMu selalu melimpahi hidupku…
sayangMu selalu membelaiku dan membangunkan tidurku…
kurasakan belaianMu ya…Rabb…
engkau memanggilku dengan panggilan sayangMu..
dikaki fajar itu…
Tiap fajar-fajar yang berlalu, kau beri aku waktu tuk perbaiki diriku dan kembali bertaubat padaMU….
bagaimana aku tidak jatuh cinta padaMu…
pada Dzat yang Maha Agung yang tak pernah berhenti menyayangiku, menasehatiku dan tak pernah membenciku….
berkali-kali….aku mengkhianatiMU…berkali-kali pula Kau terima taubatku…

ya Rabb…
ajarkan aku untuk senantiasa mencintaiMu…
ajarkan aku untuk senantiasa sabar dalam penantian panjangku…
ajarkan aku untuk selalu memperbaiki diriku…
ajarkan aku untuk istiqomah di jalanMu…
ajarkan aku akan apa-apa yang seharusnya kutahu…
nasehati aku dengan cintaMu…

ya Rabb…
Engkau tahu apa inginku…
Apa inginku lagi…
Kau Maha Tahu..tak perlu ku tuliskan lagi, ataupun kuteriakkan…
Kau mendengarkan bisik hatiku…

Ya Rabb…
Berilah hamba kesabaran dan perkuatlah kesabaranku ini…
Sabar dalam menunggu jawaban-jawaban dari do`aku…
Sabar atas apa-apa yang Engkau pilihkan untukku…

Ya Rabb…
Ukirlah hatiku dengan cintaMu…
Basahilah bibirku dengan namaMu…
Gerakkanlah tubuhku karenaMu…
Berilah cahaya di depanku…
Cahaya di belakangku…
Cahaya di atasku…
Cahaya dibawahku…
Cahaya untukku…

Amin…ya Rabb…
Amin…Allahumma amin…
Hanya padaMu hamba menyembah…
Hanya padaMu hamba meminta pertolongan…

Masih adakah cinta….?

akankah cinta itu akan ada? dan masih adakah cinta??

entah kenapa pertanyaan ini menari2 di benakku saat melihat seorang wanita hamil berjalan sedangkan aku sendiri menunggu lampu merah segera berubah hijau di perempatan jalan sore ini.
dalam hatiku bertanya-tanya masih adakah cinta seorang laki2 (suami-red) pada istrinya? sedangkan istrinya dalam keadaan hamil, dengan wajah kloasma, pipi tembem, perut buncit dengan striae, masihkah ada cinta? masihkah ada romantika? sedangkan diluar sana banyak wanita cantik yang menggoda.

lalu bagaimana nanti jika istrinya sudah memiliki anak 1, 2, 3, 4,……
masihkah ada cinta?? atau malah terkikis dimakan usia??

bagaimana jika istrinya semakin tua……
menopause dan kulitnya semakin keriput, masihkah ada cinta?? masihkah ada kalimat2 pujangga…?
masihkah ada……???
hmmm…… ingin kubertanya pada pasangan yang sudah menikah, tapi yang pasti bukan pasangan muda tentu para tetua….

ibu…ingin kubertanya…nanti ya…akhir minggu ini (hehe)

dalam pikiran panjangku sepanjang jalan….
aku menarik sebuah kesimpulan…

jika kau memilih seseorang karena hatinya, kepribadiannya, agamanya…..
maka cinta itu akan tumbuh, cinta itu akan bermekaran, cinta itu akan semakin harum, cinta itu akan berbuah kesabaran dan kenikmatan iman….
mencintai hatinya dan memilih hatinya….
maka semakin tua usia, semakin keriput kulitnya, semakin kau cinta…
karena dengan bertambah usia hatinya semakin matang, merekah dan berbunga…
bukankah kau memilih hatinya….

namun jika kau memilih cantiknya dan eloknya rupa….
cintamu akan terkikis oleh masa, tenggelam dalam keriput kulitnya….

dan jika kau memilih hartanya….
cintamu bisa tiba2 hilang atau mungkin tiba2 muncul…
bukankah harta adalah milikNya yang bisa diambilNya kapan saja…..

maka cintailah hatinya….

Dikepung hujan…

Jasadku dikepung hujan…
Begitu pula rasa rinduku!

dikepung bunyian detak2mu di titian atap…
Bunyi2an yg memanggil2 namaMu…

Ah…

Kucemburu pada langitMu yg melepas rindunya pd bumi lewat hujan…
Kucemburu….pada hujan yg membisikkan cintanya pada pori2 alam…
Kucemburu pada nyanyian hujan pada tiap tetesannya di alam…
Kucemburu….

Kapan kulepas rasa rinduku…?
Rindu yg dikepung masa dan waktu…
Rindu menatap wajahMU…
sebuah kenikmatan tertinggi tuk makhluk ciptaanMu…
Izinkan ku melepas rinduku…

Saat ini atau nanti…

Jika memang belum waktuku,
Bantu aku untuk istiqomah hingga Kau mengizinkan aku bertemu dan menatap wajahMu…

*dikepung hujan*

Taman orang-orang jatuh cinta…

apakah anda pernah jatuh cinta??
hayoo…ngaku….
ngaku ajalah…
hehe…

saya tidak aka memaksa anda untuk mengaku atau menjawab pertanyaan ini, apalagi jikalau saya bertanya anda jatuh cinta dengan siapa? bagaimana? berapa kali? kok bisa? saya tidak akan memaksa anda untuk menjawab pertanyaan ini, namun saya akan mengajak anda bernostalgia dengan suasana hati anda saat anda jatuh cinta dan saya ingin mengajak anda untk mengitari tamna-taman orang-orang yang sedang jatuh cinta…

jika anda adalah orang yang pernah pacaran, coba anda ingat-ingat bagaimana suasana hati anda saat mau me”nembak” pacar anda, kemudian anda diterima, hati anda serasa berbunga-bunga bukan? hidup anda serasa lebih berwarna, susah senang yang terasa hanya bahagia, tak bertemu dengannya beberapa saat saja sudah membuat anda merasa sangat kehilangannya, makan ingat dia, tidur ingat dia, berjalan ingat dia, atau sat anda sedang berjalan-jalan anda melihat seseorang mirip dia, hati anda tiba-tiba berdesir hebat, atau jantung anda berdegup kencang tak beraturan dan bibir anda kelu saat berada dihadapannya….

itukah yang anda rasa??

atau anda bukanlah orang yang memilih/menyukai pacaran, karena memang dalam islam sendiri tidak mengenal istilah pacaran kecuali pacaran setelah menikah, namun anda adalah penganten baru, coba ingat-ingat bagaimana perasaan anda saat lamaran, saat ijob qobul, saat pertama bersentuhan tangan dengannya, kemudian menapaki jenjang pernikahan, lalu saat anda berjalan-jalan berdua dengan pasangan anda??

bagaimana suasana hati anda saat itu?? serasa bahagia bukan? hidup ini serasa indah dan sempurna, kalau orang bilang “gubuk reot serasa istana”, makan sama garam pun serasa makan ayam gorengnya upin ipin (betu….betul..betul…hehe) benarkah? coba anda ingat-ingat lagi suasana hati anda kala anda sedang jatuh cinta…

namun apa yang terjadi jika sebaliknya? saat anda memberikan cinta dan perhatian yang besar bagi pasanganmu tapi pasanga anda melakukan sesuatu yang melukai perasaan hati anda, karena memang pasangan anda adalah makhluk yang biasa yang bisa saja suatu saat melakukan kesalahan…bagaimana perasaan anda saat itu?? hati anda hancur berkeping-kepingkah? atau misalnya anda mencintai seseorang namun ternyata dia tidak mencintai anda? atau anda ingin ngelamar orang namun ternyata lamaran anda ditolak?? bagaimana perasaan anda saat itu? ingin lari dari dunia ini? merasa dunia ini tidak adilkah? bahkan konon banyak cerita menuturkan bahwa banyak yang mengakhiri hidupnya karena sakitnya cinta yang dia rasa….

hufff…..
mari kita tarik nafas dalam dan keluarkan perlahan-lahan….
saya ingin membuat anda jatuh cinta…
cinta yang tidak akan membuat anda trauma…
cinta yang tidak akan pernah membuat anda ingin segera mengakhiri hidup anda…
saya ingin membuat anda jatuh cinta…
jatuh cinta berkali-kali tiap harinya…
jatuh cinta yang membuat hidup anda jadi sempurna, indah dan bahagia….

pagi hari, saat bangun tidur…
keluarlah dari rumah anda, coba tengok keluar, suasana masih temaram, tarik nafa anda dalam-dalam, bentangkan tangan anda, hirup udara pagi yang segar, lepaskan perlahan….
ada cnta disana, anda pun jatuh cinta pada udara pagi yang berhembus dengan segarnya, pada oksigen yang bersedia mengisi paru-paru anda, anda jatuh cinta pada Sang Pemberi Cinta…
saat ada ingin keluar rumah, bekerja, sekolah atau hanya sekedar ingin jala-jalan saja, ada motor ataupun mobil yang siap mengantarkan anda, siapa yang telah memberi anda motor atau mobil? ayau atau ibu anda?? siapa yang telah memberi ayah dan ibu anda?? Dialah Sang Pemilik Cinta….
atau anda tidak memiliki kendaraan sama sekali, anda masih memiliki dua kaki yang siap mengantarkan kemana anda suka, siapa yang telah memberinya? Dialah Sang Pemilik Cinta…
anda kembali jatuh cinta bukan..???

saat anda mau makan, anda bisa mencium berbagai aroma makanan dan andapun bisa membedakan ini bau rendang, ini bau sup, ini bau telur dadar, saat anda memakannya pun anda dapat membedakan ini rasa manis, ini rasa asam, ini rasa asin, bayangkan jika anda tidak dapat mencium aroma dan mengecap rasa, coba diingat-ingat bagaimana rasanya ketika anda sedang pilek atau sariawan? betapa tidak menyenangkan bukan? siapa yang telah memberi it semua? siapa yang tlah memberi dengan cuma-cuma? Dialah Sang Pemilik Cinta… Anda akan kembali jatuh cinta…jatuh cinta pada kebaikan-kebaikanNya…

Jika anda mampu menyadari ini semua, anda bisa berkali-kali jatuh cinta tiap harinya, tiap jamnya, tiap menitnya, tiap detiknya, tiap detak-detak jantung anda…
bukankah ketika jatuh cinta, hati kita senantiasa bahagia, pikiran-pikiran positif selalu muncul, motivasi diri meletup-letup…
hidup anda akan bahagia….dan anda pun tidak akan pernah kecewa….
karena setiap anda jatuh cinta padaNya, Dia akan lebih jatuh cinta lagi pada anda, jika anda datang padaNya dengan berjalan maka Dia akan datang dengan berlari, jika anda datang dengan berlari mungkin Dia akan datang dengan kecepatan cahaya lalu mendekap anda erat…
maka,…

nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?

perbanyaklah bersyukur…
perbanyaklah jatuh cinta padaNya…
berkali-kali..
berlama-lama….
maka tidak ada kata lain dalam hidup anda selain BAHAGIA^_^

subhanallah alhamdulillah Allahuakhbar……..

*ya Rabb…bantu hamba untuk jatuh cinta padaMu, berkali-kali….
wahai yang Maha membolak-balikkan hati, teguhkanlah rasa cintaku ini, cintaku padaMU, cinta pada orang-orang yang mencintaiMu dan cinta yang meneguhkan cintaku padaMU, amin…..*

Hanya senda gurau saja…

Wahai diri, ketahuilah…
Hidup ini tak ubahnya hanya senda gurau saja…
tak ubahnya sebuah pertunjukan drama dan kau salah satu pemainnya,
Deritamu, bahagiamu adalah bagian dari cerita…
Begitu juga ketakutanmu…

Disini,
Bersandiwaralah…
Berperanlah dengan peranmu…
Sebagai mahasiswakah…
Sebagai seorang anak kah…
Sebagai….sebagai…
Berperanlah sesuai skenario dan aturan yang disusunNya…
Jangan melakukan improvisasi peran diluar jalur yg Dia tetapkan…
Jika kau diuji,
Jika kau diberi sedikit rasa takut,
Diberi sedikit rasa gelisah,
Diberi sedikit rasa kelaparan,
janganlah bersedih…
Santai ajalah….
Berbahagialah…
Ini hanya sandiwara semata…

Ingat! Bersandiwaralah dengan baik agar Yang Membuat skenario sayang…
Agar selepas sandiwara ini…
Nyatamu lebih menyenangkan…
Kenikmatan dalam keabadian…

Okey? Mari bermain peran..
Peran terbaik yg pernah dimainkan…

Action! 😀 😀

di bulan ini….

Di bulan ini…
Kuingin hidup kembali,
Seperti sebuah zigot yang siap bertumbuh dan berkembang dalam sebuah rahim seorang ibu….

Di bulan ini,
Kuingin dekat denganMu lagi,
Lebih dekat dan dekaaat lagi,
Setelah berkali2 ku menjauh…
Tak ingin kupergi lagi…

Di bulan ini,
Ku mengemis kasihMu,
Berharap Kau ampuni dosa2ku…
Kau limpahkan rahmatMu…
Kau luaskan rezqiku…
Kau lapangkan dadaku…
Kau percantik akhlakku…
Kau sempurnakan aku…

Di akhir bulan ini nanti,
Ku ingin terlahir kembali,
Dengan jiwa yang baru,
Dengan semangat yang baru….

Semoga, amin…
Dalam rahimmu ramadhanku…

ah…kamu bohong!

Kalo syetan datang merayu,
Katakan…
Ah kamu bohong!

Kalo ia kembali merajuk…
Kembali katakan dengan tegas….

Ah kamu bohong!

Lakukan yang terbaik tuk ramadhan kali ini, kalo ada yang menggoda…

Katakan…
Ah…kamu bohong!

Jangan pernah berhenti!

3 tahun yang lalu aku pernah berdo’a, namun Allah belum mengabulkannya…

Tahun berikutnya aku kembali berdo’a dengan do’a yang sama, namun Allah kembali menguji kesabaran saya…

Tahun yang lalu, saya pun kembali berdo’a dengan do’a yang sama pula, lagi2 Allah menguji keikhlasan saya dalam berdo’a…

ramadhan tahun lalu pun tiap hari saya berdo’a dengan do’a yang sama pula, namun lagi2 Allah menguji kesetiaan saya…

Ramadhan tahun ini,
Saya akan berdo’a kembali, dengan do’a yang sama pula, saya tidak ingin berputus asa, saya tidak ingin berhenti berdo’a, karena saya yakin Allah pasti akan mengabulkannya,
Jika tidak di dunia,
Mudah2n di syurga…
Amin…

Jangan pernah berhenti berdo’a kawan,
Ingatlah janjiNya…
Berdo’alah padaKu maka akan Aku kabulkan do’amu…

Sungguh Allah sebaik2 menepati janji…